infoglobalid Blog Berita Dprd Barru Minta Pdam Optimalkan Layanan Kalau Tarif Dasar Naik Rp 4.500
Berita

Dprd Barru Minta Pdam Optimalkan Layanan Kalau Tarif Dasar Naik Rp 4.500

ilustrasi air keran
Foto: Ilustrasi. (thinkstock)

Barru

PDAM Tirta Waesai Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel), merekomendasikan peningkatan tarif menjadi Rp 4.500 per meter kubik. DPRD meminta biar peningkatan tarif seiring dengan perbaikan mutu suplai air terhadap masyarakat.

“Iya, mesti lebih maksimal. Saya kira peningkatan tarif nantinya perlu diiringi dengan pelayanan maksimal. Itu kan bikin harmonisasi dua kutub ya,” ungkap Ketua Komisi II DPRD Barru, Syamsu Rijal terhadap detikSulsel, Sabtu (12/4/2025).

Syamsu menganggap ajuan peningkatan tarif tidak menambah beban penduduk kalau pelayanan juga lebih maksimal. Menurut dia, ajuan peningkatan tarif dijalankan untuk menanggung ongkos operasional yang senantiasa merugi.

“Apa lagi yang menjadi keperluan dasar dari operasional PDAM itu semua naik. Harga-harga naik. Itu rasional,” tuturnya.

Legislator PDIP itu memastikan ajuan peningkatan tarif untuk menolong keadaan keuangan PDAM yang tidak sehat. Dia menyebut PDAM belum pernah memamerkan donasi PAD alasannya merupakan terus merugi.

“Tidak sanggup memberinya hari ini dividen itu alasannya merupakan menutup semua dahulu keperluan pelayanan. Juga operasional dan tenaga dalam rangka pelayanan. Kebutuhan anggarannya kan ke situ,” jelasnya.

Baca juga: Polres Barru Catat 13 Kecelakaan Selama Operasi Ketupat, 1 Orang Tewas

Sebelumnya diberitakan, Direktur PDAM Tirta Waesai Barru Ahsan Jafar merekomendasikan peningkatan tarif PDAM menjadi Rp 4.500 per meter kubik. Ahsan mengungkapkan belum pernah ada pembiasaan tarif PDAM sejak 2009 atau 15 tahun lalu.

“Harga dasar kini kan Rp 2.100 jadi kita ajukan tahap pertama itu naik menjadi Rp 2.600. Setelah itu peningkatan tahap kedua Rp 1.000 menjadi Rp 3.600 gres naik Rp 900 lagi bermakna Rp 4.500,” ujar Ahsan.

Baca juga: PDAM Barru Usul Tarif Dasar Air Naik Kaprikornus Rp 4.500 Usai Rugi Rp 1,2 Miliar

Ahsan menyampaikan ajuan peningkatan tarif dasar itu untuk memperbaiki pengelolaan dan kas keuangan PDAM. Dia mengaku PDAM Barru mengalami kerugian Rp 1,2 miliar pada 2024 lalu.

“Posisi rugi keuntungan kita masih merugi Rp1,2 miliar untuk tahun 2024. Tahun buku 2024 ini kita sanggup optimalkan pendapatan terus beban operasional kita sanggup tekan turun,” jelasnya.

Video: Menikmati Fasilitas Posko Mudik di SPBU Barru Sulsel

Video: Menikmati Fasilitas Posko Mudik di SPBU Barru Sulsel


dprd barrupdam tirta waesaikenaikan tarif airgangguan airtarif dasar airbarru

Exit mobile version